Seorang anak miskin berjuang hidup dengan menjadi tukang loper koran. Setiap pagi ia mengantar koran ke rumah orang kaya. Dengan sopan, anak kecil itu mengantarkan koran ke tuan kaya. Tuan kaya itu mengambilnya dengan kasar. Tuan kaya itu bahkan melempar uang koran melewati pagar.
Anak kecil itu mengambil uang di tanah. Dengan sopan ia mengucapkan terima kasih ke tuan kaya.
Esok hari, anak kecil itu mengantar koran lagi. Si Tuan kaya melempar uangnya dengan kasar. Anak kecil itu mengambil, dengan sopan mengucapkan terima kasih.
Pembantu tuan kaya penasaran,
”Hai…tukang koran! Mengapa kamu tetap berterima kasih padahal tuanku telah memperlakukanmu dengan kasar?”
Anak kecil itu menjawab,
”Aku tidak akan mengijinkan perilaku kasar tuanmu mendikte perilakuku. Meski tuanmu telah berlaku kasar, aku bebas untuk membalasnya dengan perilaku kasar atau membalasnya dengan perilaku sopan.”
sumber cerita dari sini
No comments:
Post a Comment